Pasangan artis Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah menanti kelahiran Baby AH
Pasangan artis Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah menanti kelahiran Baby AH. Cucu Krisdayanti dan Ashanty itu diprediksi lahir tak lama lagi.
Nah, kemungkinan Aurel Hermansyah akan melahirkan secara caesar.Hal ini terkait dengan kondisi Baby AH yang bobotnya kini mencapai 3 kilogram.
Memang, Aurel Hermansyah kini tengah menanti kelahiran anak pertamanya.Kehamilan istri Anang Hermansyah ini sudah memasuki trimester akhir.
Usia kandungannya kini menginjak 38 minggu.Waktu persalinan semakin dekat, Atta Halilintar kembali menemani sang istri melakukan cek kandungan ke rumah sakit.
Hal itu diketahui dalam video yang diunggah di kanal YouTube AH, Sabtu (18/2/2022).
Saat melakukan cek kandungan, dokter memprediksi berat badan sang jabang bayi sudah menginjak 3 kilogram lebih.
“Jadi kalau kita lihat sekarang kita udah di 38 (minggu lebih). Tapi dari fisiknya kayaknya 3 kilogram lebih,” kata dokter kandungan Aurel.
Dokter menyebut bobot si bayi diduga tidak cukup antara kepala dan panggul Aurel Hermansyah jika melahirkan secara normal.
Besar kemungkinan, Aurel akan melahirkan melalui operasi caesar.
“Makanya tadi saya bilang mungkin nggak cukup nih antara kepalanya dengan panggulnya,” jelas dokter.
Merespons ini, Atta Halilintar tampak bijaksana.Bagi Atta, persalinan normal atau caesar di mata dirinya adalah tetap seorang ibu.
“Kalau menurutku sih, mau lahirnya caesar mau normal semua tetap seorang ibu,” ucap Atta Halilintar.
Sementara, bayi yang diprediksi berjenis kelamin perempuan itu akan segera lahir.
Momen tersebut tentu saja sangat ditunggu-tunggu oleh Krisdayanti.
Menurut Krisdayanti, Aurel Hermansyah diperkirakan akan melahirkan pada Senin depan.
Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Intens Investigasi, Selasa (15/2/2022).
“Aurel udah tinggal menghitung hari. Seminggu lagi ya Insya Allah. Jadi Senin depan (21 Februari 2022-red) udah berangkat ke rumah sakit,” kata Krisdayanti.
Sebagai calon nenek, Krisdayanti pun membantu Aurel untuk menata kamar sang bayi seperti mengatur tempat popok.
Tak hanya itu, Krisdayanti juga ikut mengatur sirkulasi udara dan penerangan lampu kamar.
“Kamar bayi disiapkan satu bulan sebelumnya, mengingat takut bau kamper, bau kayu atau bau lem, nah ini Aurel baru siap seminggu sebelumnya,” ujar Krisdayanti.
Tempat buat ganti popok bayi nggak diletakkan didekat tempat tidurnya dia, jadi kalau jauh nanti malam pas mamanya ngantuk malah keteteran.”
“Sirkulasi udara, alhamdullillah kamarnya ada balkon. Terus penerangan lampu juga penting buat bayi,” sambungnya.
Kenali 7 Keluhan Pasca-Caesar
Operasi caesar ada yang dilakukan secara terencana atau tiba-tiba.
Anda bisa memilih ingin merencanakan operasi caesar saat melahirkan atau persalinan normal. Kalau memilih caesar, ada sejumlah kondisi yang perlu dipahami, termasuk pasca-caesar.
Perlu ibu ketahui, pasca-caesar menyisakan beragam keluhan, di antaranya:
1. Ibu kerap merasa mual bahkan muntah akibat sisa pengaruh obat anestesi.
2. Ibu mengalami nyeri atau sakit pada tulang belakang di tempat bekas penyuntikan obat anestesi.
Biasanya muncul saat ibu mengangkat beban cukup berat, membungkuk, atau melakukan aktivitas yang melibatkan tulang belakang.
Rasa sakit ini bisa muncul hingga berhari-hari atau berminggu-minggu, namun lambat laun rasa sakit ini akan hilang dengan sendirinya.
3. Banyak ibu yang mengeluhkan nyeri di bekas sayatan hingga berhari-hari atau berminggu-minggu, terutama ketika melakukan pekerjaan cukup berat.
Atau sebaliknya, ia merasa kebal di area bekas sayatan karena saraf di daerah tersebut terputus oleh sayatan.
Rasa kebal tersebut akan hilang dalam waktu beberapa bulan, tergantung pada kesehatan ibu.
4. Pada bekas jahitan akan muncul keloid atau bekas luka yang membentuk benjolan memanjang, sehingga menganggu estetika perut ibu.
Ada beberapa obat yang dapat diberikan untuk mencegah keloid.
Obat-obatan tersebut memang tidak untuk mencegah keloid 100 persen, tergantung pada bakat tubuh masing-masing pasien dan teknik operasi yang dilakukan.
Atau ibu kerap merasakan gatal di bekas jahitan.
5. Jika tidak dirawat dengan baik, luka bekas operasi bisa terinfeksi. Bahkan, terkadang terbuka kembali sehingga perlu dilakukan penjahitan ulang.
Untuk mengatasi infeksi, ibu diharuskan mengonsumsi antibiotik, menjaga kebersihan tubuh, dan memakan makanan yang baik cukup kalori dan nutrisi.
6. Umumnya penyembuhan luka pada bekas operasi caesar lebih lama dibandingkan persalinan normal, sehingga membuat aktivitas ibu lebih terbatas.
7. Ibu berisiko mengalami sembelit lebih besar dibandingkan ibu yang menjalani persalinan normal.